CILEGON- Matadunianews.com – Kelompok Masyarakat (Pokmas) Kelurahan Kebondalem, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, memprioritaskan program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dalam pelaksanaan kegiatan Salira pada termin pertama tahun anggaran 2025. Prioritas ini merupakan bentuk komitmen Pokmas dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat di wilayah Kebondalem.
Ketua Pokmas Kebondalem, Ngadiran, menyampaikan rasa syukur atas terealisasinya program Salira di wilayahnya. Ia juga mengapresiasi perhatian Pemerintah Kota Cilegon yang terus mendukung masyarakat melalui program pembangunan yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan warga.
Alhamdulillah, program Salira di Kelurahan Kebondalem telah berjalan dengan baik. Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Cilegon yang telah berusaha memperhatikan masyarakat Kebondalem sehingga program DPWKL dapat terlaksana,” ujar Ngadiran, Rabu (22/10/2025)
Ngadiran menjelaskan, dalam pelaksanaan kegiatan Salira di Kebondalem terdapat delapan kegiatan utama, yakni:
1. RTLH (Rumah Tidak Layak Huni)
2. Posyandu
3. Pagar makam
4. Pos ronda
5. Penerangan Jalan Lingkungan (PJL Caang)
Kegiatan tersebut tersebar di lima RW, di antaranya RW 02 dan RW 03 masing-masing melaksanakan tiga unit RTLH, RW 04 dengan satu unit RTLH dan lima titik PJL Caang, RW 06 membangun Posyandu, serta RW 11 membangun pagar makam, pos ronda, dan RTLH.
Menurut Ngadiran, fokus pada program RTLH dilakukan karena adanya penyesuaian termin. “Ada perubahan, sehingga termin dua dan tiga kami tarik ke termin satu. Maka dari itu, kegiatan prioritas seperti RTLH menjadi fokus utama agar segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” jelasnya.
Ia berharap program Salira dapat terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya, mengingat dampaknya yang sangat dirasakan oleh warga. “Program Salira ini sangat dibutuhkan karena langsung menyentuh masyarakat. Kami berharap tahun depan bisa kembali berjalan normal seperti tahun-tahun sebelumnya,” imbuhnya.
Ngadiran juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kelurahan Kebondalem, tim RT/RW, dan masyarakat yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama. Sinergi inilah yang menjadi kunci kemajuan lingkungan dan pembangunan di Kota Cilegon,” ujarnya.
Sementara itu, Lurah Kebondalem, Baety Tety Sugiharti, memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan Salira yang telah berjalan dengan baik di termin pertama ini.
Program Salira merupakan program yang sangat diharapkan masyarakat karena bersentuhan langsung dengan kebutuhan warga. Kami berharap Pokmas, RT/RW, dan masyarakat terus bersinergi dalam mewujudkan pembangunan di lingkungan Kebondalem,” tuturnya.
Baety menambahkan, kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat merupakan langkah penting untuk menciptakan kemajuan bersama. “Mari kita bahu-membahu membangun lingkungan. Semoga apa yang kita lakukan bernilai positif dan bermanfaat bagi masyarakat Kebondalem serta menjadikan Kota Cilegon semakin maju,” pungkasnya
Penulis: (Romi)
