HUT ke-61 Golkar, Sidik Jafar: Saatnya Kokohkan Kemenangan, Kuatkan Pengabdian

oleh -34 Dilihat
oleh
HUT ke-61 Golkar, Sidik Jafar : Saatnya Kokohkan Kemenangan, Kuatkan Pengabdian

SUMEDANG- Matadunianews.com- Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sumedang, Sidik Jafar, S.E, mengajak seluruh pengurus dan kader untuk menjadikan momentum HUT ke-61 Partai Golkar sebagai bahan bakar baru perjuangan politik. Menurutnya, peringatan yang jatuh pada Senin, 20 Oktober 2025 itu harus menjadi pengingat bahwa kemenangan bukanlah garis akhir, melainkan awal dari pengabdian yang lebih besar bagi rakyat.

“Kita harus menjadikan ulang tahun ini sebagai pelecut semangat. Golkar di Sumedang telah membuktikan diri dengan raihan 10 kursi pada Pileg 2024, dan itu harus kita jaga, bahkan kita tingkatkan,” ujar Jafar

Ia menegaskan, semakin banyak kursi yang diraih, semakin luas pula ladang pengabdian untuk menyalurkan aspirasi masyarakat. Golkar, kata Jafar, tidak sekadar partai politik, tetapi “mesin kesejahteraan” yang bekerja untuk pendidikan, kesehatan, dan ekonomi rakyat.

“Tagline Suara Golkar, Suara Rakyat menuju Indonesia Istimewa bukan sekadar slogan kosong. Kami ingin memastikan bahwa suara rakyat benar-benar hidup dan berdetak di tubuh Partai Golkar,” tegasnya.

Dalam semangat memperingati ulang tahun, DPD Golkar Sumedang juga menggelar sejumlah kegiatan sosial sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap masyarakat. Di antaranya, pasar sembako murah, pemeriksaan kesehatan gratis, dan sunatan massal.

Bagi Jafar, kegiatan sosial ini adalah cara sederhana tapi bermakna untuk meneguhkan jati diri partai beringin: berakar kuat di rakyat, tumbuh dari kepedulian, dan berbuah kesejahteraan.

“Golkar tidak boleh hanya kuat di panggung politik, tapi juga harus hadir di tengah masyarakat, di setiap denyut kehidupan rakyat kecil,” tandasnya.

Dengan semangat gotong royong dan optimisme politik, Jafar berharap seluruh kader tetap solid menjaga marwah dan tradisi kemenangan Golkar di Sumedang. Karena bagi Partai Golkar, politik bukan sekadar perebutan kekuasaan, melainkan jalan panjang pengabdian untuk rakyat.

 

(Edy Ms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.