SERANG- Matadunianews.com- Angin puting beliung yang menerjang wilayah Kabupaten Serang Banten pada senin sore, 27 Oktober 2025, menyisakan puluhan rumah rusak di dua kecamatan. Sehari setelah kejadian, Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah meninjau langsung lokasi terdampak di Kecamatan Kopo dan Jawilan, sambil menyalurkan bantuan bahan pokok kepada warga terdampak musibah angin puting beliung.
Ratu Rachmatuzakiyah, yang datang bersama Kepala Dinas Sosial Yadi Priyadi Rochdian dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aber Nurhadi, memulai kunjungan di Desa Cidahu, Kecamatan Kopo. Ia menyerahkan 100 paket sembako berisi beras, gula pasir, minyak goreng, dan terigu untuk membantu warga terdampak.
Selain bantuan sembako, Pemkab Serang juga memberikan bantuan dana Rp5 juta kepada TK Azka Cendekia, salah satu sekolah yang mengalami kerusakan akibat di terjang angin kencang tersebut.
Dari Kopo, rombongan Bupati melanjutkan perjalanan ke Desa Pasir Buyut, Kecamatan Jawilan, salah satu titik dengan kerusakan yang paling terparah.
Begitu tiba, Ratu Zakiyah menyalami warga satu persatu sebelum memasuki rumah-rumah yang atapnya jebol akibat tertimpa pohon tumbang.Ia bahkan melepas sepatunya sebelum masuk ke rumah warga yang terdampak angin puting beliung.
“Hari ini saya melihat langsung kondisi di lapangan. Di Kopo tadi juga kami temukan banyak rumah yang rusak parah.
Alhamdulillah tidak ada korban jiwa”,Tutur Ratu Zakiyah di sela-sela kunjungan.
Menurut Ratu Zakiyah, angin puting beliung kali ini menyebabkan ratusan rumah rusak ringan hingga berat. Ia mengaku prihatin melihat banyak warga kehilangan tempat tinggal sementara.
“Kita lihat kondisinya sangat memprihatinkan, ada atap rumah yang sampai terangkat karena tertimpa pohon mahoni”,Ujarnya lirih
Bupati perempuan yang pertama di Kabupaten Serang itu juga menginstruksikan Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) serta Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Kabupaten Serang untuk melakukan asesmen cepat dan menyalurkan bantuan lanjutan bagi rumah yang mengalami kerusakan berat.
“Kita doakan semoga tidak ada bencana susulan. Musibah ini harus kita ambil hikmahnya dan tetap waspada”,Imbuhnya
Kepala Dinsos Kabupaten Serang, Yadi Priyadi, menyebutkan lebih dari 100 rumah yang terdampak di dua kecamatan, masing-masing di Desa Cidahu (Kopo) dan Desa Parakan serta Pasir Buyut (Jawilan).
“Kami sudah menyalurkan bantuan bahan pokok untuk meringankan beban warga”Ujar Yadi kepada Wartawan
Kepala Desa Pasir Buyut, Hidayat, mengatakan bencana angin puting beliung terjadi sekitar pukul 15.30 WIB dengan disertai hujan deras dan petir.
“Alhamdulillah saat terjadi angin puting beliung tidak ada korban jiwa, akan tetapi banyak rumah warga yang rusak parah”,kata Hidayat
Meski intensitas hujan mulai menurun pada Selasa sore, warga masih berjibaku membersihkan puing-puing atap dan batang pohon yang menimpa rumah mereka. Sejumlah anak terlihat membantu orang tua mereka menjemur perabot yang basah terkena hujan.
Kunjungan Bupati Ratu Zakiyah menjadi penegas peran pemerintah daerah dalam tanggap bencana, di tengah kondisi cuaca ekstrem yang kerap melanda wilayah Serang bagian selatan pada pergantian musim”,Tutup Hidayat.
(Red)




