SUMEDANG- Matadunianews.com- Sebuah babak baru tengah ditorehkan dalam catatan pelayanan sosial Jawa Barat. Yudi Purwana, S.Pd., M.Pd kini resmi menakhodai UPTD Pelayanan Sosial Griya Bina Karya, sebuah lembaga yang menjadi pelita bagi mereka yang sempat terperosok dalam lorong gelap kehidupan.
Griya Bina Karya bukan sekadar gedung dengan dinding dan atap, tetapi “rumah pengharapan” tempat jiwa-jiwa yang rapuh dituntun untuk kembali tegak berdiri. Di sinilah, mereka yang tersisih mendapatkan pelayanan, pembinaan, dan pelatihan, agar kembali percaya diri menapaki jalan hidup.
*Rekam Jejak yang Menjadi Modal Kuat*
Yudi hadir bukan tanpa bekal. Rekam jejaknya ibarat peta perjalanan panjang yang mengasah jiwa kepemimpinannya. Ia pernah mengemban amanah sebagai Kepala Bidang SMP pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, menakhodai dunia pendidikan menengah dengan visi yang terukur.
Kemudian langkahnya berlanjut ke ranah sosial, saat ia dipercaya sebagai Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial Sumedang. Dari sanalah ia belajar bahwa pelayanan sosial adalah kerja hati, bukan sekadar angka di atas kertas.
Tak berhenti di jalur birokrasi, Yudi juga merajut kiprah di dunia organisasi. Saat ini, ia sedang menjabat Ketua Karang Taruna Sumedang, aktif menggerakkan pemuda dari desa hingga kota. Ia juga tercatat aktif di KONI Sumedang, ikut membidani lahirnya prestasi olahraga daerah, serta membaktikan energi di Ormas Pemuda Pancasila (PP).
Semua pengalaman itu menjadi mata air pengetahuan, sekaligus kompas moral bagi Yudi untuk mengarahkan Griya Bina Karya menuju pelabuhan pelayanan yang lebih bermartabat.
*Komitmen Profesional dengan Sentuhan Hati*
Pasca dilantik, Yudi menyampaikan bahwa pelayanan sosial adalah kerja yang menghubungkan tangan birokrasi dengan denyut kemanusiaan.
“Pelayanan sosial bukan hanya soal administrasi dan laporan, tetapi bagaimana kita membangkitkan martabat manusia, mengembalikan harapan, dan menyalakan kembali semangat hidup mereka,” ungkapnya dengan nada tegas namun penuh empati.
*Harapan Baru yang Membara*
Kehadirannya bagaikan obor baru yang menyalakan cahaya di tengah jalan berliku pelayanan sosial. Dengan layar profesionalitas dan angin pengalaman panjang, Yudi diyakini mampu membawa kapal besar UPTD Griya Bina Karya berlayar lebih jauh, menembus ombak tantangan, dan berlabuh pada dermaga keberdayaan masyarakat.
Sejalan dengan UU No. 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial dan PP No. 39 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial, Yudi menegaskan bahwa Griya Bina Karya akan menjadi ruang pemulihan yang nyata: tempat perlindungan, pemberdayaan, sekaligus kawah candradimuka untuk mengembalikan kepercayaan diri para penerima manfaat.
(Edy Ms)
