SUMEDANG- Matadunianews.com- 30 Oktober 2025 — Warga di wilayah perbatasan Desa Hariang, Kecamatan Buahdua, dan Desa Wanajaya, Kecamatan Surian, mengeluhkan lambatnya penanganan jalan putus di kawasan Lenjang Kuning. Jalan rabat beton yang menjadi akses utama penghubung antar desa itu patah sekitar 12 hari lalu, tepatnya pada pukul 09.00 pagi.
Jalan tersebut merupakan jalur vital yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Surian, termasuk Desa Wanajaya yang lokasinya berdekatan dengan titik kerusakan. Akibat belum adanya tindakan dari pihak terkait, aktivitas warga menjadi terganggu.
Kepala Desa Wanajaya, Erwan, menyampaikan bahwa pihaknya telah berulang kali mengharapkan perhatian dari pemerintah daerah, khususnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sumedang. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada tanda-tanda penanganan dari instansi tersebut.
“Kami sudah beberapa kali menyampaikan permohonan agar segera ada tindakan perbaikan. Tapi sampai sekarang belum ada respons. Akibatnya, warga kesulitan beraktivitas, termasuk anak-anak yang hendak berangkat sekolah,” ujar Erwan kepada awak media, Rabu (30/10/2025).
Untuk sementara, warga dari kedua wilayah — Hariang dan Wanajaya — berinisiatif melakukan perbaikan seadanya agar jalur tetap bisa dilalui. Mereka bergotong royong menimbun bagian jalan yang amblas dan memasang penanda agar pengguna jalan berhati-hati.
Erwan berharap pemerintah daerah segera turun tangan sebelum kondisi jalan semakin parah dan berpotensi membahayakan pengguna. “Kami tidak menuntut yang muluk-muluk, yang penting ada tindakan cepat agar jalan ini bisa digunakan kembali dengan aman,” tegasnya.
Hingga kini, pihak PUPR Kabupaten Sumedang belum memberikan tanggapan resmi terkait keterlambatan penanganan tersebut.
( Edy ms).







