Dicolek Tunjangan Rumah, Ketua DPRD Kota Bekasi Balik Colek Wartawan,Ketum IWO-I:Jangan Jadikan Wartawan Sebagai Kambing Hitam Untuk Cuci Tangan

oleh -23 Dilihat
oleh
Dicolek Tunjangan Rumah, Ketua DPRD Kota Bekasi Balik Colek Wartawan,Ketum IWO-I:Jangan Jadikan Wartawan Sebagai Kambing Hitam Untuk Cuci Tangan

BEKASI- Matadunianews.com- Beredar Sedikit Percakapan Ketua DPRD Kota Bekasi,“Jangan mulai-mulai, siapa yang nanya-nanya tunjangan rumah Anggota DPRD, wartawan juga sama punya tunjangan ada kerjasama advertorial, kita sama-sama lah”.

Senggolan itu, viral disampaikan Ketua DPRD Kota Bekasi, Sardi Effendi, ketika tengah diwawancara awak media, terkait fasilitas tunjangan rumah bagi Anggota DPRD.

Menanggapi hal itu, Ketum Ikatan Wartawan Online Indonesia ,Baba Icang Rahardian mengatakan, kebanyakan media selaku social control mandiri dan beramal demi memenuhi kebutuhan informasi masyarakat.

“Tidak semua media mendapatkan kerjasama dalam bentuk advetorial baik di DPRD maupun di Pemerintah Daerah. Lagian kalau dapat berapa si nilainya,” sindir Icang, Rabu (10/9/2025).

Jadi jauh bedalah, kata Icang, jika dibandingkan dengan pendapatan dan fasilitas yang diperoleh Anggota DPRD. Advetorial kerjasama media hanya media-media tertentu yang diprioritaskan.

“Prioritas yang dimaksud hanya bagi media-media yang memiliki kedekatan atau tertentu. Jadi tidak semua media dapat, begitu juga dengan besaran nilai kerjasamanya,” tutur Ketum IWO-I.

Icang berkomentar, bagi media yang tidak masuk skala prioritas atau atensi, maka nilai kerjasama yang didapat tidak seimbang dengan repotnya dalam menyiapkan berbagai persyaratan.

“Mencegah susah, karena semua bisa mengajukan paling dipersulit baik syarat maupun nilai yang didapat buntutnya nyerah, tinggal media-media tertentu aja yang dapat,” ulasnya.

Dengan itu, lanjut Icang, agar Ketua DPRD Kota Bekasi, Sardi Effendi, Jangan Meng kambing Hitamkan Wartawan Untuk Sebuah Membalas Kekesalan atas pertanyaan Wartawan Tersebut,” jangan asal ngomong bahwa wartawan juga sama ada tunjangan berupa kerjasama advertorial.

“Jadi jangan disama-samakan. Dimassa sulit ini, banyak media yang jatuh bangun, tapi tak pernah menyerah untuk tetap ikut berkontribusi sebagai social control sama-sama membangun,”tegasnya.

Icang mengatakan, dimassa sulit saat ini faktanya Anggota DPRD lebih aman dengan berbagai pendapatan dan fasilitas. Media sama dengan masyarakat yakni bertahan hidup.

“Lagian, Ketua DPRD Kota Bekasi, ditanya soal tunjangan rumah, malah senggol kerjasama advetorial media malah disebut sama,itu Penghinaan Namanya,” tutupnya

( Uci )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.